A. Penyakit Hati & Mentalitas Negatif
1. Berburuk sangka kepada Allah
2. Dengki terhadap kebahagiaan orang lain
3. Suka membandingkan diri dengan orang lain
4. Tidak menerima takdir dengan ridha
5. Menyesali masa lalu secara berlebihan
6. Terlalu khawatir akan masa depan
7. Tidak bersyukur atas nikmat yang ada
8. Suka mengeluh dan menyalahkan keadaan
9. Merasa tidak cukup (mental scarcity)
10. Tidak mengenali potensi diri sebagai amanah
B. Perilaku Sosial yang Merusak
11. Ghibah dan fitnah
12. Suka menyakiti hati orang lain
13. Tidak menjaga adab dalam komunikasi
14. Suka memicu konflik dan debat tidak bermanfaat
15. Tidak bisa memaafkan
16. Menyimpan dendam
17. Suka pamer dan mencari validasi
18. Tidak jujur dalam relasi
19. Menjauhi silaturahmi
20. Meremehkan orang lain
C. Gangguan dari Teknologi & Dunia Digital
21. Kecanduan media sosial
22. Terlalu fokus pada citra digital
23. Konsumsi konten negatif atau maksiat
24. Perbandingan sosial yang merusak harga diri
25. Terjebak dalam FOMO (Fear of Missing Out)
26. Mengabaikan waktu ibadah karena gadget
27. Menyebarkan hoaks atau kebencian
28. Menonton konten yang membangkitkan syahwat
29. Mengikuti tren yang bertentangan dengan nilai Islam
30. Mengabaikan privasi dan kehormatan diri
D. Krisis Identitas & Tujuan Hidup
31. Tidak tahu arah hidup sebagai hamba Allah
32. Mengejar dunia tanpa orientasi akhirat
33. Terlalu ambisius tanpa nilai spiritual
34. Merasa gagal karena standar dunia
35. Tidak punya visi hidup Islami
36. Mengabaikan amanah potensi diri
37. Tidak punya rutinitas ibadah yang stabil
38. Menunda taubat dan perbaikan diri
39. Tidak belajar dari kisah para nabi dan sahabat
40. Merasa malu menjadi Muslim di ruang publik
E. Spiritualitas yang Lemah
41. Lalai dalam shalat
42. Tidak berdzikir atau mengingat Allah
43. Tidak membaca Al-Qur’an
44. Tidak menghadiri majelis ilmu
45. Meremehkan dosa kecil
46. Tidak menjaga hati dari penyakit batin
47. Tidak percaya bahwa Allah Maha Penyayang
48. Mengabaikan introspeksi (muhasabah)
49. Tidak berusaha memperbaiki akhlak
50. Tidak yakin bahwa kebahagiaan sejati datang dari Allah
No comments:
Post a Comment